5 Manfaat Penyedap Rasa dari Jamur yang Menyehatkan

5 Manfaat Penyedap Rasa dari Jamur yang Menyehatkan
buletindigital.Nutritional yeast atau kaldu jamur adalah produk campuran untuk makanan yang berbentuk seperti bubuk dengan bulir yang kasar. Kaldu yang rasa gurihnya tidak kalah dengan MSG dan mrmiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.

Nutritional yeast merupakan bentuk ekstrak ragi dari jamur Saccharomyces cerevisiae. Untuk menghasilkan ekstrak ragi jamur, Saccharomyces cerevisiae ditanam selama beberapa hari di media yang kaya gula, contohnya dalam tetesan tebu. Ragi kemudian dipanaskan, dipanen, dicuci, dikeringkan, dihancurkan, dan dikemas untuk didistribusikan di toko-toko. Inilah mengapa produk ini juga sering disebut penyedap jamur atau kaldu jamur.

Nutritional yeast  merupakan produk campuran makanan yang digunakan para vegan untuk memenuhi kebutuhan gizi dan juga sebagai penikmat rasa makanan. Kaldu jamur yang digunakan per hari biasanya sebanyak 1-2 sendok makan.

Nutritional yeast atau kaldu jamur sering digunakan dalam campuran makanan, contohnya:
  • Ditaburi di atas popcorn atau pasta
  • Dicampur dalam sup sehingga membuat munculnya rasa umami
  • Sebagai perasa kejunya para vegan
  • Dicampur dalam masakan apapun sebagai penyedap rasa
Beberapa manfaat kaldu jamur untuk kesehatan
1. Penuh zat gizi penting untuk tubuh
Kaldu jamur mengandung 9 jenis asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh. Asam amino esensia tidak bisa diproduksi oleh tubuh, sehingga sangat bergantung dengan asupan makanan sehari-hari yang mengandung asam amino esensial ini.
Menurut Departemen pertanian Amerika Serikat, satu sendok makan kaldu jamur mengandung 2 gram protein. Nutrional yeast ini salah satu produk yang bisa membantu para vegan memenuhi kebutuhan proteinnya dengan mudah.
Kaldu jamur mengandung banyak vitamin B. Apalagi pada jenis nutritional yeast yang diperkaya vitamin  B1, B2, B3, B6, dan B12. Nutritional yeast juga mengandung banyak mineral seperti zinc, selenium, dan mangan.
2. Mencegah kekurangan vitamin B12 
Bagi orang yang tidak mengonsumsi sumber makanan hewani (vegetarian dan vegan) biasanya rentan mengalami kekurangan vitamin B12, yang dibutuhkan untuk menjaga sistem saraf, produksi DNA, metabolisme energi dan pembentukan sel darah merah. Vitamin B12 hanya ditemukan secara alami pada produk hewani, sehingga vegan harus menyiasati pola makan mereka agar tidak mengalami kekurangan vitamin B12.
Sebuah penelitian yang melibatkan 49 vegan menemukan bahwa mengonsumsi satu sendok makan nutritional yeast yang mengandung 5 mikrogram yang diperkaya zat gizi setiap hari dapat memenuhi kebutuhan vitamin B12.
3. Kaya antioksidan
Tubuh yang  setiap hari terpapar radikal bebas berpotensi menimbulkan kerusakan sel di dalam tubuh. Antioksidan dari makanan membantu melawan kerusakan ini dengan cara mengikat radikal bebas agar tak diserap tubuh.
Kaldu jamur mengandung  glutathione dan selenomethioine sebgai antioksidan yang kuat yang melindungi sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas dan logam berat, serta membantu tubuh menghilangkan racun.antioksidan kuat
Mengonsumsi nutritional yeast memberikan pertahanan diri juga terhadap terjadinya penyakit kronis, termasuk penyakit jantung dan kanker.
4. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Kaldu jamur mengandung alfa-mannan dan beta-glukan, yang dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh.
Serat beta glukan yang ditemukan dalam nutritional yeast membantu mempertahankan pertahanan tubuh terhadap bibit penyakit.
Resiko kambuhnya  penyakit infeksi seperti flu bisa berkurang hingga 25 persen pada mereka yang mengonsumsi sekitar satu sendok makan nutritional yeast per hari. Bahkan, setengah sendok makan nutritional yeast per hari pun tetap dapat menurunkan kejadian flu dan mengurangi gejala yang terjadi.
5. Membantu menurunkan kolesterol
Beta glukan yang ada di dalam kaldu jamur dapat menurunkan kolesterol darah. Penelitian terhadap sekumpulan responden laki-laki  dengan kolesterol tinggi mengonsumsi 15 gram beta-glucan dari ragi setiap hari  selama 8 minggu dapat menurunkan total kolesterol hingga 6 persen.

Comments

Popular posts from this blog

Sejarah Tanaman Sawit Di Indonesia Ada Di Kebun Raya Bogor

Mandiri Syariah Jambi Fokus ke Segmen Ritel

Rute Lengkap Ganjil Genap Selama Asian Games 2018, Catat